BThemes

Jumat, 18 Maret 2011

Penonton Worldcup 2010 Dianjurkan Tes HIV


 
Orang yang pulang menonton Piala Dunia di Afrika Selatan disarankan untuk melakukan tes HIV, terutama jika selama liburan di Afrika sempat melakukan hubungan seks bebas.

Hal itu disampaikan Dr Steve Taylor, pakar seks dan konsultan HIV di Heartlands Hospital, Inggris. Kekhawatiran ini sangat beralasan karena tercatat 25 ribu penggemar bola Inggris yang menonton langsung Piala Dunia di Afrika.

Inggris memiliki 6 juta orang yang terinfeksi HIV. Lebih dari dua pertiga lelaki heteroseksual (normal) terkena HIV usai liburan. Sedangkan perempuan yang terkena HIV selama liburan jumlahnya seperempatnya.

Dr Steve mengatakan seringkali orang-orang yang melakukan liburan melakukan seks tidak aman. Itulah kenapa dia menyarankan agar pelancong dari Afrika segera melakukan tes HIV.

Hampir 1 dari 5 orang dewasa muda yang tinggal di Afrika Selatan terinfeksi virus HIV, bahkan di beberapa wilayah angkanya bisa lebih tinggi dengan rasio 1 banding 3 orang dewasa terkena HIV.

"Sebaiknya memeriksakan diri kembali usai liburan karena selalu ada peningkatan tajam kasus infeksi menular seksual usai liburan," kata Dr Steve seperti dilansir BBChealth, Minggu (18/7/2010).

Meskipun kini kesadaran orang akan bahaya HIV lebih baik namun tidak ada jaminan orang akan menerapkan seks aman dalam praktiknya.

"Liburan adalah saat orang bersantai, berjemur dan mengonsumsi alkohol dan kemungkinan orang melakukan hubungan seks tanpa kondom juga bisa meningkat," kata Peter Greenhouse, aktivis peduli AIDS dari Terrence Higgins Trust and the British Association for Sexual Health and HIV (BASHH).

Satu-satunya cara untuk mencegah infeksi dan penyakit seksual yang meluas adalah dengan melakukan pengujian awal. Mengobati infeksi seks lebih dini akan lebih mudah dan dapat mengurangi penyebarannya.

"HIV adalah virus yang berkembangnya cukup lama, itu dapat dikelola dengan efektif jika terdeteksi lebih awal," katanya.

Virus HIV menyerang kekebalan tubuh dan bisa menular melalui darah dan sperma pada saat berhubungan seksual. Hingga kini vaksinnya masih dikembangkan namun belum terbukti ampuh mencegah penularannya.

Penggunaan pelindung fisik seperti kondom dianjurkan untuk mengurangi penularan HIV melalui seks. Kebiasaan mengonsumsi narkoba dengan jarum suntik bergantian juga menjadi lahan subur berkembangnya HIV.

HIV menyerang sel darah putih (sel CD4) dan mengakibatkan rusaknya sistem kekebalan tubuh. Hilangnya atau berkurangnya daya tahan tubuh membuat si penderita mudah sekali terjangkit berbagai macam penyakit termasuk penyakit ringan sekalipun.

Sementara AIDS atau Acquired Immune Deficiency Syndrome adalah penyakit yang ditimbulkan sebagai dampak berkembangbiaknya virus HIV di dalam tubuh manusia.

HIV menular melalui hubungan kelamin dan hubungan seks oral, atau melalui anus, transfusi darah, penggunaan bersama jarum terkontaminasi melalui injeksi obat dan dalam perawatan kesehatan, dan antara ibu dan bayinya selama masa hamil, kelahiran dan masa menyusui.

Ciri-ciri umum penderita HIV adalah:



  1. Berat badan menurun lebih dari 10% dalam 1 bulan
  2. Diare kronis yang berlangsung lebih dari 1 bulan
  3. Demam berkepanjangan lebih dari 1 bulan
  4. Penurunan kesadaran dan gangguan neurologis
  5. Demensia/HIV ensefalopati
  6. Batuk menetap lebih dari 1 bulan

Badan kesehatan dunia (WHO) sebelumnya sudah berkali-kali memperingatkan untuk melakukan seks aman karena kecenderungan penyakit seks terutama HIV yang terus meningkat.

Sering gonta-ganti pasangan seksual sangat berisiko tertular penyakit dan setidaknya ada 50 organisme yang bisa menular lewat seks.

Data Centers for Diseases Control and Prevention di Atlanta menyebutkan 10 penyakit yang paling umum akibat sering gonta ganti pasangan yaitu:

  1. Herpes Genital
  2. Sifilis (Penyakit Raja Singa)
  3. Gonore (Kencing Nanah)
  4. Klamidia
  5. Jengger Ayam atau Kutil di kelamin (Genital wart)
  6. Hepatitis B
  7. Kanker prostat
  8. Kanker Serviks (leher rahim)
  9. HIV/AIDS
  10. Trichomoniasis
detikhealth

Related Articles :


Stumble
Delicious
Technorati
Twitter
Facebook

0 komentar:

Posting Komentar

VIDEO

ENTER-TAB1-CONTENT-HERE

RECENT POSTS

ENTER-TAB2-CONTENT-HERE

POPULAR POSTS

ENTER-TAB3-CONTENT-HERE
 

PIK-REMAJA TUNAS BANGSA Copyright © 2010 LKart Theme is Designed by Lasantha